Desa Bejalen, dulunya merupakan daerah yang terisolir. Hal ini dikarenakan aksesnya yang belum bagus. Namun, setelah dilakukan perbaikan jalan, area ini mulai terbuka dan ramai. Kampung ini sudah terkenal karena arena memancingnya. Akhirnya semakin banyak didatangi pengunjung dari luar kota untuk menikmati ini.
Desa Wisata Bejalen Ambarawa merupakan desa wisata yang terletak di bantaran Sungai Kalipanjang. Sebuah desa yang letaknya di bantaran kali ini disulap sedemikian rupa sehingga menarik perhatian masyarakat.
Seperti yang dilakukan oleh masyarakat desa Bejalen, Ambarawa, Semarang, meski daerahnya tidak ada keindahan alam seperti halnya di lereng Gunung Kelir untuk di kembangkan, namun mereka tidak kehabisan akal, dengan mapping yang tepat akhirnya desa ini dibuat sebuah kampung warna-warni seperti halnya wisata Jodipan di Malang atau code di Jogja.
Tidak membutuhkan waktu yang lama, keunikan desa warna-warni yang ada di Ambarawa, Semarang ini akhirnya menjadi viral di medsos, pengunjung pun selalu berdatangan untuk melihat dan mengambil beberapa foto di Desa wisata Bejalen ini.
Bagi kamu anak muda Semarang dan sekitarnya yang sudah bosan dengan wisata yang itu-itu saja, ini bisa menjadi salah satu tujuan yang harus kamu kunjungi dalam waktu dekat.
Warna Baru di Ambarawa
Jika anda pernah melihat kampung warna-warni Jodipan yang ada di Malang, sebenarnya konsep wisata yang ada disini tidak jauh berbeda dari itu. Dinding rumah warga yang ada di pinggiran kalipanjang ini dibuat lebih menarik untuk spot foto dengan cat yang berwarna-warni.
Tidak hanya itu saja, beberapa bagian juga ada lukisan-lukisan 3D yang dapat digunakan pengunjung berfoto sehingga seolah berinteraksi langsung dengan lukisan-lukisan tersebut.
Selain keberadaan tembok-tembok rumah warga, pengecetan ini juga dilakukan pada sebuah jembatan kali panjang dan juga talud. Tak lupa beberapa aksesoris seperti motor vespa dan sepeda ontel membuat pilihan berfoto disini menjadi lebih banyak.
Keberadaan Desa wisata Bejalen tentu saja memberikan warna baru dalam dunia wisata di Ambarawa yang memang sudah menjadi salah satu destinasi berlibur.
Tidak hanya pilihan wisata alam saja, keberadaan kampung warna-warni yang sedap dipandang mata ini akan membuat orang-orang lebih betah dalam berkunjung. Ekspresikan Ceriamu dengan tembok warna-warni yang ada disepanjang sisir kalipanjang ini.
Lalu berapakah harga tiket masuk untuk berkunjung ke Desa wisata Bejalen ini? Karena ini adalah wisata baru, pengelola belum menentukan tarif masuk, pengunjung hanya dikenai biaya parkir untuk keamanan dan kenyamanan dalam beriwsata.
Banyak Spot untuk Berburu Foto
Keunggulan lain dari Desa Wisata Bejalen Ambarawa adalah adanya perlengkapan penunjang aktifitas selfie, wefie maupun aktifitas fotografy lainnya. Telah disediakan sepeda onthel dan juga motor vespa di beberapa spot.
Fasilitas penunjang wisata ini tentunya semakin membuat sobat bersemangat untuk melakukan pengambilan gambar yaa guys 🙂 Salah satu spot yang juga menarik perhatian adalah jembatan warna-warni yang letaknya masih dalam satu kawasan Desa Wisata Bejalen. Jembatan ini di beri cat dengan beragam warna yang menarik sehingga terlihat indah.
Sungai Kalipanjang yang bermuara di Danau Rawapenng ini terlihat asri. Hal ini dikarenakan warga masyarakatnya sangat sadar akan kebersihan lingkungan.
Jika berwisata dikawasan ini sobat berjalan kaki menikmati indahnya rumah-rumah berwarna-warni sepanjang 150 meter. Tempatnya yang nyaman akan membuat anda betah untuk berlama-lama dikawasan ini.
Akses Mudah
Akses yang mudah dan terlihat dari jalan membuat desa ini semakin menarik banyak wisawatan. Lokasi Kampung Werno dekat dengan jalan Lingkar Ambarawa. Kamu akan langsung menemukan gapura dengan tulisan ‘Selamat Datang di Desa Wisata Bejalen’. Tenang saja, karena tidak perlu masuk ke gang-gang kecil, maka kamu tidak akan tersesat.
No comments:
Post a Comment